Barcelona akhirnya tak terkalahkan, selama empat musim beruntun Real Madrid gagal merengkuh gelar juara La Liga. Tahun ini Madrid harus rela saat melihat rival abadinya, Barcelona, berpesta pora merayakan gelar juara. Kesempatan kali ini tidak dapat terelakkan lagi, menurut Zinedine Zidane, Madrid harus mulai bisa mengakui jika memang Barca lah yang layak menjadi sang juara.
Dalam permainan penentuan juara La Liga musim ini berlangsung hingga sampai partai terakhir. Madrid sebenarnya melakukan tugasnya dengan baik yakni meraup poin penuh dari lawannya yaitu Deportivo La Coruna di pertandingan terakhir La Liga. Namun kemenangan Madrid menjadi hampa karena di watu bersamaan, Barca juga berhasil menggulung Granada tiga gol tanpa balas. Tiga poin untuk Barca membuat perolehan poin mereka lebih banyak satu poin dari Madrid di klasemen terakhir.
Hasil catatan statistik situs judi bola “Pada akhirnya semua orang memang harus berpikir Barcelona berada di depan, dan memang tidak bisa dirubahnya, untuk itu Madrid harus bisa mengakui keberadaan Barcelona diatas Madrid. Barca dalam memenangkan Liga telah bermain sebagus mungkin, ditambah Suarez telah mampu mengumpulkan 4o golnya.
Menurut Zidan “Barcelona memenangkan liga dan Madrid melakukan apa yang bisa di lakukan untuk yang terbaik, bahkan sebagai seorang pelatihZidan ikut senang kepada para pemain dan apa yang telah dilakukannya. Semua orang boleh saja mengalami kesulitan, asalkan tidak gampang menyerah, dan selalu berjuang. Saya selalu memberikan pesan tersebut kepada para pemain. saya bangga kepada semua pemain,” jelas Zidan. Untuk ke depan Madrid harus bisa tampil dengan lebih baik lagi, harus mampu merebut juara.